Prinsip Kerajinan Bahan Keras – Pemberitahuan Penting. Pemeliharaan server dijadwalkan pada (GMT) Minggu, 26 Juni dari pukul 02:00 hingga 08:00. situs tidak akan berfungsi pada waktu yang ditentukan!

A. Prinsip limbah padat Pengolahan limbah padat organik dan anorganik memiliki 3 prinsip, yaitu: 1. Reduce (mengurangi), yaitu meminimalisasi barang atau bahan yang digunakan 2. Reuse (penggunaan kembali), yaitu pemilihan kemungkinan item. reuse kegunaannya 3. Recycle (daur ulang) Dengan kata lain mendaur ulang barang yang sudah tidak berguna menjadi bahan baru yang bermanfaat

Prinsip Kerajinan Bahan Keras

B. Jenis dan ciri-ciri bahan limbah padat Sampah padat organik Sampah padat anorganik, yaitu sampah yang terdiri dari bahan padat dan tidak ringan yang dihancurkan dengan alat biasa, tetapi harus padat, tahan lama dan tidak menggunakan zat volatil tertentu, misalnya bentuk , asal usul pemanasan, pembakaran sumber daya alam darat dan laut serta perusakan

Materi Kerajinan Kelas 9 Sm1 Pages 1 8

Contoh sampah organik padat – Kerang laut – Sisik ikan padat – Tulang ikan – Tulang kuarter – Batok kelapa – serutan kayu Contoh sampah anorganik padat – Pelat logam – Pecahan keramik – Pecahan kaca – Botol plastik – Kaleng

C. Pengolahan Sampah Padat 1. Pemilahan Sampah Memilih sampah sebelum proses produksi 2. Pembersihan sampah Membersihkan sampah dengan cara mencucinya dengan detergen agar zat bekas makanan atau minuman dapat larut dan sampah menjadi bersih padat 3. Keringkan ini dengan mengeringkan sampah yang telah dicuci di bawah sinar matahari atau dengan kain kering

Baca Juga  Jelaskan Fungsi Ekspresi Pada Karya Seni

4. Pengecatan adalah pengecatan limbah padat yang dapat dilakukan dengan cara disemprot atau dikuas 5. Pengeringan setelah pengecatan – setelah pengecatan, limbah padat tersebut harus dijemur lagi atau di udara 6. Membersihkan bahan agar siap pakai untuk digunakan – limbah yang dikeringkan, dapat diolah sehingga mudah dikonversi menjadi pekerjaan

D. PROSES PRODUKSI LIMBAH KERAJINAN Berikut klasifikasi limbah padat yang dapat dijadikan bahan baku kerajinan tangan ditinjau dari kondisi wilayah 1. Wilayah pesisir/laut. Tempurung kelapa, sisik ikan dan tulang ikan 2. Daerah pegunungan. Limbah padat yang paling banyak dihasilkan di kawasan ini adalah kayu pinus, kayu akasia dan kayu kamper 3. Zona pertanian. Limbah padat yang dihasilkan di daerah ini adalah tulang-belulang hewan ternak seperti tulang sapi, kerbau, kambing, ayam dan ikan 4. Perkotaan Limbah padat yang dihasilkan di perkotaan biasanya berupa pecahan kaca, keramik, besi tua dan furnitur plastik yang digunakan bermacam-macam

Tugas 3 1. Tentukan Jenis Bahan Limbah Keras Yg Akan Diteliti ! 2. Buatlah Sebuah Contoh Tindakan

Kerajinan bahan keras kaca, kerajinan bahan keras mudah, kerajinan bahan keras dari kaleng, kerajinan dari bahan keras alami, kerajinan tangan dari bahan keras, kerajinan bahan keras dari plastik, contoh kerajinan bahan keras kayu, kerajinan bahan keras, prakarya kerajinan bahan limbah keras, produk kerajinan bahan limbah keras, kerajinan bahan keras botol, kerajinan bahan keras bambu