Bangsa Barat Yang Pertama Kali Mencapai Wilayah Maluku Adalah – Ras yang bisa disebut sebagai pemukim pertama adalah ras yang pertama kali bermigrasi ke negara tersebut dan kemudian menguasai orang dan sumber dayanya. Pemukim atau penjajah percaya bahwa rakyat mereka berada di atas negara-negara terjajah. Apa koloni pertama di negara Indonesia?

Pendorong kedatangan bangsa Eropa di Asia adalah keputusan Turki Usmani untuk menutup kota Konstantinopel dari para pedagang Eropa, sebagaimana dikutip dari Modul Sejarah Indonesia Kelas 11 Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Tahun 2020.

Bangsa Barat Yang Pertama Kali Mencapai Wilayah Maluku Adalah

Negara-negara Eropa ini pertama kali dibentuk melalui serikat pekerja. Lambat laun, para mitra dagang mencoba menguasai perdagangan rempah-rempah di Indonesia melalui praktik monopoli.

Politik Imperialisme Kuno Sebelum Terjadinya Revolusi Industri By Masri_zaskia

Portugis pertama kali tiba di India di Kalikut pada tahun 1498. Portugis kemudian mendirikan pos perdagangan di Gowa pada tahun 1509.

Bangsa Portugis pertama kali mendarat di Malaka pada tahun 1511. Portugis kemudian menguasai jalur perdagangan penting ini di bawah pimpinan Alfonso d’Albuquerque di tahun yang sama.

Portugis pertama kali mendarat di Indonesia di wilayah Maluku. Portugis berlayar dari Malaka ke Maluku di bawah komando d’Abreu pada tahun 1822.

Sultan Ternate yang kala itu memusuhi Tidor menerima para pelaut Portugis dengan baik. Saat itu Portugis berhasil membangun benteng dan memonopoli perdagangan rempah-rempah.

Saksi Sejarah Kepulauan Rempah (bagian 1) — Harta Banda

Saat itu Portugis juga menganut agama Kristen Katolik. Salah satu tokoh yang menyebarkan agama Kristen Katolik di Maluku saat itu adalah Francis Xavier.

Portugis juga mengekspor monopoli kerajinan mereka ke Pajajaran pada tahun 1522. Portugis diterima dengan baik atas bantuan mereka dalam menangani perluasan Demak.

Portugis kembali ke Pajajaran pada tahun 1527 untuk menyimpulkan Perjanjian Sunda Kelapa. Kedatangan Portugis datang dengan membawa pasukan Demaki yang dipimpin oleh Fatahila. Perang tersebut dibawa oleh Demak, sehingga Sunda Kelapa berganti nama menjadi Jayakarta yang berarti kota kemenangan.

Baca Juga  Hasil Samping Pada Tanaman Bawang Merah Adalah

Kedatangan Portugis di Maluku langsung dihentikan oleh Spanyol pada tahun 1521. Kedatangan Spanyol yang dipimpin oleh Sebastiano del Cano diterima oleh Sultan Tidore yang memusuhi Portugis.

Rute Kedatangan Bangsa Barat Ke Indo

Kedatangan Spanyol di Maluku dianggap melanggar hak monopoli Portugis. Kedatangan Spanyol menimbulkan konflik antara Portugis dan Spanyol. Sebelum perang besar pecah, kedua negara kolonial itu membuat Perjanjian Kaisareagusta pada 22 April 1529.

Kedatangan bangsa Eropa ini ke Maluku menjadikan bangsa-bangsa yang bisa disebut sebagai pendatang pertama Portugis dan Spanyol. Gunakan pembelajaran, bahkan! Sekelompok penjelajah Eropa dari bangsa Portugis pertama kali memasuki Nusantara pada tahun 1511, dipimpin oleh Alfonso de Albuquerque. Sejarah mencatat bahwa bangsa Portugis merupakan bangsa Eropa pertama yang masuk ke wilayah nusantara, di Kesultanan Malaka.

Sejak abad ke-15, Portugis menjelajahi lautan dan memiliki angkatan laut yang kuat. Ketika dia mengetahui bahwa ada tanah yang kaya akan rempah-rempah di ujung timur Asia, dia mengundang Raja Manuel Vasco da Gama, seorang pilot Portugis yang berpengalaman, untuk memulai ekspedisi menjelajahi lautan.

Tujuan utama ekspedisi Portugis adalah menjadikan rempah-rempah sebagai komoditas berharga di Eropa. Bangsa-bangsa Barat menggunakan rempah-rempah sebagai bahan baku pembuatan obat-obatan, wewangian dan terutama untuk bumbu dan rempah-rempah. Menyimpan makanan merupakan kebutuhan vital di Eropa saat musim dingin tiba.

Sejarah Pendidikan Indonesia Dari Masa Ke Masa Membentuk Karakter Pribadi Pribumi Bangsa

Ekspedisi yang dipimpin oleh Vasco da Gama, pada bulan Juli 1497 dari pelabuhan Lisbon. Sekelompok kapal Portugis berusaha mencari sumber rempah-rempah yang dilalui Bartholomew Diaz. Itu adalah nama belakang penjelajah Portugis yang berhasil mencapai ujung selatan benua Afrika dan singgah di Tanjung Harapan.

Maka sekelompok kapal yang dipimpin oleh Vasco da Gama mulai menjelajahi wilayah yang sekarang menjadi Afrika Selatan. Di Tanjung Harapan, Vasco da Gama mempekerjakan pelaut Moor yang berlayar ke Asia yang jauh untuk menjadi kapten.

Pada tahun 1498, rombongan Vasco da Gama berhasil mencapai Kalikut dan Goa yang merupakan wilayah India. Vasco da Gama saat itu tinggal di India yang menurutnya adalah Hindia Timur, negara penghasil rempah-rempah. Namun, setelah beberapa tahun menetap, ia menyadari bahwa tempat tersebut bukanlah penghasil rempah-rempah yang sebenarnya.

Portugis kemudian mengirimkan ekspedisi ini di bawah pimpinan Alphonso de Albequerque ke wilayah Malaka. Armada Portugis berangkat ke Malaka menggunakan kapal perang yang dilengkapi senjata dan meriam.

Fakta Menarik Tentang Tidore, Pernah Jadi Rebutan Bangsa Eropa

Pada tahun 1511, armada Portugis mulai menguasai Malaka dan mulai memasuki wilayah kepulauan yang mereka sebut dengan tanah India. Portugis segera mengakui bahwa Nusantara adalah negeri rempah-rempah, khususnya wilayah Maluku.

Baca Juga  Tanda Waqaf Kecil Melambangkan Waqaf

Ternyata penelitian Alfonso de Albequerque memiliki ambisi yang jauh lebih besar daripada menjual rempah-rempah. Portugis segera menginvasi Kesultanan Malaka dan merebut wilayah yang memungkinkan mereka mempertahankan monopoli perdagangan rempah-rempah.

Mereka bisa memonopoli karena memiliki pelabuhan penting di Selat Malaka, jalur laut yang menghubungkan Nusantara dengan dunia luar. Tak heran, setelah Portugis menaklukkan Malaka pada 1511, banyak yang melawan. Salah satunya adalah Kesultanan Demak dari pulau Jawa yang pada tahun 1512 mengirimkan armadanya ke Malaka untuk melawan Portugis. Penyerangan Pati Unus menyebabkan Portugis tidak gentar.

Karena mempunyai persenjataan dan teknologi yang lebih maju, Portugis selalu berhasil meredam sejumlah perlawanan dari kerajaan-kerajaan di nusantara. Hal ini pun membuat Portugis semakin kuat dan mereka berusaha memperluas wilayahnya di tempat yang sekarang disebut Indonesia.

Profil Pkp Provinsi Bangka Belitung

Setelah menguasai Malaka, Portugis mengirimkan ekspedisi di bawah d’Abreu untuk mengunjungi Indonesia bagian timur, wilayah yang saat itu kaya akan rempah-rempah.

Pada tahun 1512 mereka tiba di Maluku dan disambut oleh Raja Ternate. Saat itu Kesultanan Ternate sedang berperang dengan Tidor. Sultan Ternate meminta bantuan pasukan Portugis yang bersenjata lengkap untuk melawan Tidor. Sebagai imbalannya, Portugis diizinkan membangun benteng dan memonopoli perdagangan rempah-rempah di wilayah yang dikuasai Ternate.

Armada Portugis dari Ternate mampu menguasai industri rempah-rempah, khususnya dari Indonesia Timur. Dari sana mereka melakukan ekspedisi pada tahun 1522 ke wilayah Pajajaran di Pulau Jawa dan menjalin aliansi dengan Kerajaan Sunda yang berada di Padrao.

Tujuh tahun sebelum terjalinnya hubungan dengan Kerajaan Sunda, Alfonso de Albequerque – kapten armada Portugis yang pertama kali menembus nusantara – meninggal dunia di kota tua Goa, India, pada 16 Desember 1855, 506 tahun yang lalu pada hari ini. Itu adalah bencana yang signifikan bagi Kesultanan Malaka dan beberapa daerah lain di Nusantara.

Rangkuman Materi Ips Kelas Viii

========== Artikel ini pertama kali terbit pada tanggal 28 September 2021. Telah diedit dan diterbitkan di rubrik Mosaic. Halaman ini berisi bab tentang provinsi. Untuk pulau-pulau yang membentuk provinsi, lihat Kepulauan Maluku. Untuk kegunaan lain, lihat Maluku (nama depan).

Dari kiri ke kanan, ke bawah: Teluk Ambon, Alat Musik Tahuri, Pantai Ora, Tari Cakalele, Pantai Ngurbloat, Pulau Molana, Kota Ambon di Malam Hari.

Provinsi Maluku adalah bagian selatan Pulau Maluku, Indonesia. Provinsi ini dibatasi oleh Laut Hindia di sebelah utara, Arafura di selatan, Papua di timur, dan Sulawesi di barat.

Ibu kota dan kota terbesarnya adalah kota Ambon. Provinsi Maluku merupakan provinsi terpadat ke-28 di Indonesia, dimana pada tahun 2020 jumlah penduduk Provinsi Maluku sebanyak 1.848.923 jiwa.

Baca Juga  Berikut Ini Yang Merupakan Himpunan Kosong Adalah

Jalur Kedatangan Bangsa Barat Menuju Wilayah Indonesia, Cari Jawaban Ips

Sebelum masa kolonial, Maluku merupakan pusat perdagangan rempah-rempah dunia dengan cengkih dan pala sebagai komoditas utama. Itulah mengapa Maluku saat ini disebut Pulau Rempah. Orang Maluku berdagang dengan pedagang dari berbagai negara di nusantara dan luar negeri, seperti pedagang Cina, Arab, dan Eropa. Persediaan rempah-rempah ini juga diapresiasi oleh bangsa-bangsa Eropa yang akhirnya menguasai Maluku, dimulai dari Portugis dan terakhir Belanda.

Seluruh sejarah Maluku bermula dari berdirinya tiga kegubernuran yang didirikan oleh Hindia Belanda pada abad ke-18, yaitu Ambon, Pulau Banda dan Ternate, yang disatukan dalam satu nama oleh Belgia pada awal abad ke-19; yaitu Maluku. Setelah masa kolonial, Maluku sepenuhnya dipertahankan sebelum Maluku Utara menjadi provinsinya sendiri pada akhir abad ke-20.

Kata pertama yang dapat ditemukan dengan Maluku berasal dari Nagarakretagama, kakavin dalam bahasa Jawa Kuno dari tahun 1365. Dalam bait 14 disebutkan 5 Maloko, yang Pigeaud diidentikkan dengan Ternate atau Maluku.

Nama Maluku mungkin berasal dari konsep “Maluku Kie Raha”. Raha berarti empat, dan kie berarti gunung yang berarti empat pulau pegunungan, yaitu Ternate, Tore, Bacan dan Jailolo (Halmahera). Meski bisa juga berlaku di daerah lain. Masing-masing memiliki seorang pemimpin bernama Kolano, yang kemudian mengambil nama Soldani. Ada berbagai jenis asal kata Maluku. “Moloku” artinya memegang, yang memiliki asal kata “Loku” yang merupakan satuan perdagangan. Dengan menggunakan arti ini, “Moloku Kie Raha” mungkin berarti “penyatuan empat kerajaan”, namun kata “Loku” merupakan kata serapan bahasa melayu. Asal kata “Maloko” merupakan gabungan dari kata “Ma” yang berarti cakrawala dan “Loko” yang artinya “Luka” yang berarti tempat atau dunia, bila digabungkan berarti “Maloko Kie Raha” yaitu “Dunia dari empat gunung”.

Pulau Maitara Alam Yang Indah Di Maluku Utara

Kepulauan Maluku mulai terbentuk antara 150 dan 1 juta tahun yang lalu antara Kehupan Tengah dan Zaman Es. Kepulauan Maluku merupakan bagian dari Paparan Sahul yang terhubung dengan Australia.

Kepulauan Maluku diduduki sekitar tiga puluh tahun yang lalu oleh bangsa Austronesia-Melanesia dari suku Negritos dan Wedda, kemudian kedatangan bangsa Melayu Tua, Melayu Muda, dan kemudian bangsa Tartar, mengingat posisi Maluku sebagai wilayah peralihan. karena migrasi orang-orang Asia Selatan ke Melanesia dan Mikronesia.

Pulau Seram sebagai Nusa ina (ibu pulau) memegang kunci sebagai pusat persebaran penduduk di seluruh Kepulauan Maluku.

Kebudayaan prasejarah maluku berawal dari kebudayaan Batu Tua yang bertumpu pada peninggalan kapak di tangan, meskipun belum ditemukan dukungan manusia terhadap kebudayaan tersebut dan peninggalan kebudayaan lainnya. Sedangkan cagar budaya Batu Tengah sudah dalam bentuk

Kunci Jawaban Pkn Kelas 9 Smp Halaman 150 Semester 2, Perjuangan Bangsa Indonesia Sejak Penjajahan

Uang logam pertama kali dibuat oleh bangsa, bangsa yang pertama kali melakukan migrasi ke indonesia, bangsa eropa yang pertama kali datang ke indonesia adalah, bangsa eropa yang pertama kali datang ke indonesia, asi yang pertama kali keluar, wahyu yang pertama kali turun, mpasi yang pertama kali diberikan, ayat alquran yang pertama kali diturunkan adalah, bangsa yang pertama kali melakukan migrasi ke indonesia adalah, suku bangsa yang tinggal di wilayah sumatera barat adalah, bangsa eropa yang pertama kali mendarat di indonesia adalah, bangsa yang pertama kali datang ke indonesia