Saat Berlari Kaki Melangkah Lebih – Begitu pula dengan trading sambil berlari yang masih menjadi perdebatan di kalangan pelari. Ada yang bilang bawa sampai ujung kaki, pakai bagian tengah kaki, ada pula yang bilang pakai tumit.

Pada postingan kali ini kita akan mempelajari bagaimana memposisikan kaki saat berlari. Baik saat kaki melangkah maupun saat kaki menyentuh tanah.

Saat Berlari Kaki Melangkah Lebih

Meskipun masih banyak perdebatan tentang cara menjatuhkan kaki dengan benar, sebaiknya kaki Anda mendarat secara alami di antara kedua kaki Anda.

Keterampilan Kaki Bagian Dari Perkembangan Motorik

Ayunan lengan yang baik membantu kaki Anda bergerak lebih baik. Sebaiknya tetap mengayunkan lengan ke depan dan ke belakang dan tidak mengayunkan lengan ke kiri ke kanan.

Pinggul yang terlalu banyak bergerak dan tidak stabil menghambat pergerakan kaki. Selain itu, jika pinggul menjadi tidak stabil saat berlari, benturan antara kaki dan tanah meningkatkan risiko cedera.

Irama adalah jumlah langkah atau ritme langkah kita saat berlari. Semakin cepat langkah kita, semakin cepat pula kita berlari.

Satu langkah adalah panjang sebuah langkah. Langkah yang terlalu panjang berdampak buruk pada posisi kaki, namun langkah yang terlalu pendek juga mempengaruhi kecepatan (kecepatan lari).

Cara Berjalan Kaki (dengan Gambar)

Ini juga berarti bahwa tidak ada cara yang tepat untuk mengambil langkah lari. Mengapa? Karena ritme dan kecepatan akan bergantung pada masing-masing pelari. Langkah dan ritme yang cocok untuk satu pelari mungkin tidak sempurna untuk pelari lainnya.

Pelari elit biasanya mendekatkan kaki 31-34 cm di depan badan untuk berlari.

Untuk irama, biasanya mencapai 180 langkah per menit. Artinya kaki kiri dan kanan mengambil 90 langkah per menit.

Bagian kaki yang bisa digunakan saat berlari sebenarnya hampir sama. Seluruh bagian kaki sama pentingnya dalam pergerakan tubuh kita saat berlari.

Baca Juga  Perhatikan Hal-hal Berikut

Kondisi Umum Penyebab Nyeri Tumit

Berguna untuk mengurangi dampak saat berlari sendirian di tengah. Bagian depan dan jari kaki membantu mendorong tubuh ke depan.

Betis merupakan peredam kejut yang sangat baik hingga benturan mencapai lutut. Betis menggunakan banyak energi untuk mendorong tubuh ke depan saat berlari.

Saat berlari, lutut merupakan fokus utama beban tubuh. Baik saat kaki menginjak tanah maupun saat kaki menarik badan ke depan.

Paha belakang berguna sebagai bagian awal kekuatan kaki saat berlari. Selain itu, pinggul juga menggunakan banyak energi saat menarik dan mengangkat lutut saat berlari.

Macam Macam Perbedaan Antara Jalan Dan Lari, Mudah Dipahami

Pinggul menyeimbangkan tubuh dan mencegah Anda membuang-buang energi. Ini karena pinggul yang stabil membuat tubuh bagian bawah tidak bisa bergerak terlalu banyak.

Jika Anda mendarat dengan tumit, berarti langkah Anda terlalu panjang. Jika dibiarkan, hal ini dapat menyebabkan gerakan berlebihan, sehingga kaki terjatuh terlalu jauh dari tubuh. Hal ini membuat kaki Anda bekerja lebih keras untuk menarik tubuh ke depan.

Juga memberi terlalu banyak tekanan pada lutut dan pinggul. Singkatnya, gerakan miring membuat lari menjadi lebih hemat energi.

Mendarat dengan jari kaki lebih sering terjadi pada pelari cepat dibandingkan pelari biasa. Saat mendarat dengan cara ini, kaki menyerap guncangan dengan sangat buruk.

Dasar Dasar Latihan Kaki Bola Basket

Saat berlari, kaki seseorang biasanya mengenai lutut. Namun, saat Anda mendarat dengan jari kaki, guncangannya akan diserap di tendon Achilles (area sekitar lutut).

Selain itu, mendarat dengan kaki depan memberikan tekanan ekstra pada anggota tubuh Anda. Jika hal ini terus berlanjut, dapat menyebabkan cedera tulang kering.

Jatuh di tengah-tengah telapak kaki tidak menghalangi gerak tubuh ke depan. Ini juga mengurangi tekanan ekstra pada persendian dan bagian kaki lainnya.

Pasalnya, saat mendarat di bagian tengah kaki, area seperti jari kaki, pergelangan kaki, dan lutut bekerja secara harmonis untuk meredam benturan.

Cara Mengatur Langkah Kaki Saat Melangkah Dan Mendarat Ketika Berlari

Jika selama ini Anda mendarat dengan kaki bertumpu pada jari kaki atau tumit, Anda dapat meningkatkan jumlah detak per menit (telapak tangan) untuk memperbaikinya.

Dengan ritme yang lebih banyak, otomatis tubuh bekerja lebih cepat dan tidak kelebihan beban. Secara alami, Anda akan terbiasa mendarat di antara kedua kaki Anda.

Cobalah berlari dengan irama 170-180 per menit. Artinya kaki Anda harus mengambil 170-180 langkah per menit dalam 1 menit.

Yang terpenting, Anda harus berlari secara teratur dan menjaga tubuh Anda tetap sehat untuk menghindari cedera berulang.

Baca Juga  Tuliskan Tiga Keberagaman Sikap Individu Terhadap Perkembangan Teknologi

Cara Agar Tidak Kehabisan Nafas Saat Berlari

Posisi lutut saat berlari: Saat berlari, Anda perlu bergerak maju dengan cepat. Selain itu, pastikan lutut Anda ditekuk dengan benar di udara sebelum kembali ke lantai.

Jika kita berlari lebih lambat, maka akan berbeda. Saat berlari dengan kecepatan lambat, usahakan mengambil langkah pendek agar kaki berada di bawah tubuh.

Selain itu, tekuk badan ke depan agar lutut, pinggul, dan betis tidak terlalu banyak menggunakan tenaga untuk menarik badan ke depan.

Kesimpulannya, posisi lutut saat berlari tidak selalu sama. Alangkah baiknya jika kita bisa mengubah posisi lutut saat berlari tergantung kecepatan dan kondisi jalur lari yang kita lakukan.

Kenali, 6 Manfaat Latihan Berjalan Kaki Mundur Halaman All

Cara mengambil langkah yang benar saat berlari bisa berbeda-beda antara satu pelari dengan pelari lainnya.

Namun, postingan ini memberikan gambaran umum dan deskripsi tentang apa yang harus diperhatikan saat meningkatkan teknik lari Anda.

Nah kali ini terjadi perdebatan mengenai langkah-langkah dalam berlari. Jika Anda memiliki pertanyaan atau topik yang ingin dibahas, silakan beri komentar di bawah!

Jika Anda sedang mencari perlengkapan lari original seperti sepatu, pakaian atau perlengkapan fitnes lainnya, Anda bisa melihat rekomendasi kami di shopee.

Teknik Lompat Jauh Lengkap Dengan Peraturannya

Ikuti juga kami di Instagram @runners.case untuk tips lari harian dan semua hal yang dapat dilakukan sesuai jadwal Anda sendiri! 6 kesalahan berjalan diulas Okezone. Karena lari merupakan permainan yang sederhana, namun memiliki banyak manfaat. Ya, lari bisa menjadi cara yang bagus untuk tetap aktif secara fisik dan memberikan manfaat kesehatan bagi tubuh Anda. Namun, jangan salah soal balapan.

Alasannya adalah berlari pun bisa menjadi masalah jika Anda melakukan kesalahan tanpa menyadarinya. Bahkan target awal yang dituju pun bisa rusak.

Jadi apa saja kesalahan lari yang paling umum? Jika ingin tahu lebih lanjut, simak ulasan kesalahan lari paling umum berikut ini.

Salah satu kesalahan paling umum dalam menjalankan bisnis adalah menetapkan tujuan yang tidak realistis. Mungkin Anda memang ingin bergerak dan berolahraga sambil berlari, namun sebaiknya jangan menetapkan tujuan terlalu tinggi.

Sakit Tumit Jangan Anggap Sepele Dan Apa Penyebabnya » Klinik Patella

Pelari percaya bahwa mereka perlu melakukan pemanasan sebelum berlari. Pemanasan dapat dilakukan dengan cara meregangkan kaki atau meregangkan betis untuk meregangkan kaki.

Setelah pemanasan yang tepat, dilakukan gerakan dinamis yang melatih otot. Hal ini penting untuk diperhatikan karena jika salah melakukan pemanasan, Anda bisa mendapat masalah.

Baca Juga  Masyarakat Barat Melihat Waktu Sebagai

Jika Anda memulai lari dengan sprint atau sprint, Anda akan cepat merasa lelah. Untuk menghindarinya, larilah secara perlahan di awal sesi latihan. Hal ini juga dapat menimbulkan efek jangka panjang yang baik bagi kesehatan.

Banyak pelari mengalami dehidrasi karena mengabaikan jumlah air yang dibutuhkan tubuh selama berolahraga. Cara menentukan jumlah air yang dibutuhkan tubuh berbeda-beda.

Macam Teknik Berlari Yang Baik

Saat Anda berlari, Anda dapat merasakan energi saat Anda berangkat. Namun jika langkah kita terlalu jauh, bisa merugikan pekerjaan kita.

Mengenakan sepatu lari yang salah juga dapat merusak latihan kita. Tentu saja berlari dengan sepatu hak tinggi atau sepatu hak tinggi sangat tidak nyaman. Sepatu lari tidak harus keren atau mahal, yang penting nyaman saat berlari.

Anda harus mencobanya sebelum membelinya. Jangan membeli ukuran yang terlalu kecil atau terlalu besar, karena dapat menyebabkan lecet. Oleh karena itu, sangat penting untuk memperhatikan faktor ini. Langkah merupakan aspek penting yang jarang dibicarakan oleh para pelari. Selain irama, langkah juga menentukan kecepatan kita saat berlari.

Langkah lari adalah panjang langkah kita pada saat berlari. Menurut Robert Maschi, seorang profesor klinis di Departemen Ilmu Terapi Fisik dan Rehabilitasi di Universitas Drexel, satu langkah adalah jarak antara titik satu kaki menyentuh tanah dan titik kaki yang sama menyentuh tanah kembali.

Cara Berjalan Dengan Benar (dengan Gambar)

Panjang langkah erat kaitannya dengan jumlah ketukan atau langkah. Hal ini karena semakin panjang langkahnya, semakin rendah iramanya. Lalu semakin pendek langkahnya, semakin ritme kita.

Kedua hal ini menentukan seberapa cepat kita berlari. Agar kecepatan lari kita meningkat, kita perlu mencari langkah dan irama yang sesuai dengan kemampuan berlari kita.

Namun, menemukan langkah dan irama yang ideal bukan hanya soal berlari cepat. Langkah dan ritme yang benar juga meningkatkan efisiensi penggunaan energi saat berlari.

Dengan langkah dan irama yang ideal, kita dapat berlari dengan kecepatan yang baik namun dengan detak jantung yang rendah. Selain itu, lari yang efektif melindungi kita dari risiko cedera.

Cara Menyembuhkan Penyakit Plantar Fascilitis

Rata-rata panjang langkah kita saat berlari bergantung pada ketinggian. Diketahui bahwa orang yang tinggi melakukan pukulan lebih lama. Namun, bukan berarti orang bertubuh tinggi selalu berlari lebih cepat.

Langkah yang lebih panjang menggunakan lebih banyak energi saat berlari. Oleh karena itu, pelari yang lebih bugar mungkin dapat mengambil langkah yang lebih panjang dibandingkan pelari yang kurang fit.

Baca Juga: 3 Cara Mengukur Kebugaran | Ada banyak cara untuk mengukur kebugaran jasmani. Di sini kita perlu mengetahui cara mengukur kebugaran. | Latihan fisik.

Panjang langkah juga tergantung pada mobilitas dan kelenturan pinggul. Semakin fleksibel area pinggul dan selangkangan Anda, semakin baik pula langkah lari Anda.

Pts Pjok Activity

Kekuatan otot gluteus (pantat) juga mempengaruhi panjang langkah. Saat berlari, kita membutuhkan otot bokong yang kuat karena kaki menarik tubuh ke depan.

Saat berlari di perbukitan, langkah kita semakin pendek dan irama (jumlah langkah) bertambah. Tetapi,

Telapak kaki sakit saat berlari, melangkah lebih tinggi