Kriteria Benih Bermutu Secara Fisiologi Adalah – Reproduksi aseksual adalah kemampuan tanaman untuk menghasilkan keturunan baru melalui penyatuan gerbang jantan dan betina. Contoh: Reproduksi Aseksual/Aseksual/Kawin Silang Kemampuan tanaman untuk menghasilkan keturunan baru tanpa kombinasi gen jantan dan betina Contoh: Pemotongan, pencangkokan, pencangkokan, pencangkokan dll. Parisiyanti Nurwadani (Cara Tanam dan Produksi Benih Jilid 1)

Kemampuan tumbuhan menghasilkan biji melalui proses penyerbukan/penyerbukan dan pembuahan/pembuahan Pengertian penyerbukan adalah jatuhnya serbuk sari pada kepala putik.

Kriteria Benih Bermutu Secara Fisiologi Adalah

Menurut asal serbuk sari, penyerbukan dibagi menjadi 4 kategori: 1. Penyerbukan sendiri/autogami 2. Penyerbukan tetangga/gietogami 3. Penyerbukan silang/allogami 4. Penyerbukan silang/hibridgami Menurut perantara yang membantu penyerbukan, penyerbukan . dibagi menjadi 4 kategori: 1. Anemogami 2. Hidrogami 3. Zoidogami 4. Antropogami

Docx) Rpp Mtsg Baru

7 Arti a. Menurut asal serbuk sari, penyerbukan dibedakan menjadi 4 jenis penyerbukan yaitu bila serbuk sari yang jatuh pada kepala putik berasal dari bunga itu sendiri Penyerbukan tetangga terjadi bila serbuk sari yang jatuh pada kepala putik berasal dari bunga lain tetapi sampai sekarang satu bunga. Penyerbukan silang pohon adalah ketika serbuk sari yang jatuh pada kepala putik berasal dari bunga pohon lain tetapi merupakan spesies yang sama.

1. Anemogami adalah penyerbukan yang terjadi dengan bantuan angin. Ciri-ciri bunga yang menyerbuk angin: a. Bunga tidak cerah b. Tidak mengeluarkan bau c. Kelenjar tidak menghasilkan madu d. Benang sari panjang sehingga mudah dibawa angin e. Serbuk sari kebanyakan, berupa serbuk kecil, kering dan ringan Contoh : Rumput – rumputan, padi, jagung, dll. Hidrogami adalah penyerbukan yang terjadi dengan bantuan air. Contohnya eceng gondok dan teratai.

9 3. Zoidiogami adalah penyerbukan yang terjadi dengan bantuan hewan Hewan yang membantu penyerbukan adalah serangga, burung dan kelelawar. Biasanya dibuat pada tanaman yang tidak dapat melakukan penyerbukan sendiri atau tidak melakukan penyerbukan, misalnya tanaman vanili atau anggrek.

Serbuk sari yang mengandung bakteri dan sel tumbuhan akan masuk ke ruang bakal biji. – Serbuk sari segera berkecambah menjadi butiran serbuk sari. – Serbuk sari memasuki nukleus ke arkegonium bersamaan dengan pembelahan sel germinal menjadi sel steril dan sel spermatozoid. Spermatozoa memasuki sitoplasma sel telur dan membuahi inti sel telur menjadi zigot. Zigot akan tumbuh menjadi embrio.

Baca Juga  Jepang Terlibat Dalam Perang Pasifik Karena Adanya Gerakan Jepang Untuk

Praktikum Dasar Agronomi

Di dalam benang sari terdapat kantung serbuk sari yang mengandung sel induk spora diploid (mikrospora). Setiap sel membelah secara meiosis menghasilkan mikrospora 4. Mikrospora berkembang menjadi serbuk sari yang memiliki dinding berwarna 2. Dinding bagian dalam disebut inti yang tersusun dari selulosa dan bagian luar yang membentuk potongan disebut eksina. Inti polen akan membelah secara mitosis menjadi sel germinal dan sel tumbuhan (sel tabung). . Selain itu, inti tanaman dihancurkan dan organ reproduksi lainnya digabungkan untuk membentuk endosperma. Sedangkan sisa spng akan tumbuh menjadi embrio.

1. Pekerjaan cangkul : – Mengurangi sisa tanaman – Menggemburkan tanah – Mencampur media – Membuat bedengan – Membuat saluran air – Membuat lubang semai Catatan : – Sebelum digunakan pastikan tanah dalam keadaan lembab. – Memperbaiki cangkul yang buruk. – Setelah digunakan bersihkan dari kotoran yang menempel. – Tetap kering dan bersih.

17 2. Earthwork Fork: Memecah tanah keras, akar tanaman lain atau batuan keras. Perawatan : – Pastikan tanah dalam keadaan lembab – Bersihkan garpu dari kotoran – Setelah bersih dan kering, simpan di tempat penyimpanan.

Pekerjaan : Mencampur, memindahkan tanah, pupuk dan lain-lain. Solusi : – Hindari ujung sekop mengenai batu – Ambil media dari ujungnya agar isi sekop tidak pecah – Bersihkan ujung sekop, keringkan dan simpan di tempat kering yang bersih.

Pembiakan Tanaman Secara Generatif

19 4. Pekerjaan parang: Cabang atau batang tanaman yang menghambat pertumbuhan tanaman dipotong. Perawatan : Bersihkan parang setelah digunakan dan simpan dengan sarungnya.

20 5. Pekerjaan kayu : Memotong kayu / bambu Perawatan : Membersihkan dan menyimpan kayu setelah digunakan.

21 6. Penyemprotan: alat penyemprot untuk mengendalikan serangga dan penyakit. Perawatan : – Pastikan sprayer dalam keadaan baik / tidak mampet – Bersihkan dan keringkan sprayer setelah digunakan – Simpan setelah digunakan

22 7. Proyek Gembor: Alat penyiraman tanaman air. Solusi : – Jangan mengisi air melebihi kapasitasnya – Air tidak bercampur dengan kotoran seperti daun yang menghalangi aliran air – Bersihkan saluran air dan pasang kembali.

Baca Juga  Sifat Komponen Penyusun Campuran Adalah

Tinjauan Pustaka Fix Dapus Ada Tambahan

24 Pengertian pembibitan adalah tempat yang digunakan untuk menanam benih/bibit dan memberi makan tanaman dalam jangka waktu tertentu sampai siap ditanam di lapangan.

Membersihkan tanah dengan rerumputan, sisa tanaman dan kotoran Suhu, kelembaban dan intensitas cahaya dapat diatur sesuai kebutuhan Perlindungan angin lembut Terlindung dari angin kencang, matahari dan hujan Dikeluarkan oleh media utama Tidak ada genangan air.

26 Tujuan Pembukaan bertujuan untuk menyiapkan areal persemaian yang bebas dari sisa-sisa tanaman, gulma, tumbuhan batu dan sisa-sisa akar serta areal persemaian yang bebas penyakit.

1. Bedengan adalah persemaian berupa bedeng atau bukit yang ditinggikan di atas tanah datar tanpa naungan. Sunken bed adalah persemaian berupa hamparan yang terletak di bawah tanah hingga kedalaman tertentu dan memiliki naungan di atasnya. Rumah Teduh merupakan persemaian berupa bedengan yang ditinggikan di atas permukaan tanah dan dilengkapi dengan naungan yang dapat dibuka dan ditutup. Rumah kaca adalah pembibitan berupa rumah kaca yang dapat mengatur suhu dan kelembapan sesuai kebutuhan.

The Performance Of Loblolly Pine (pinus Taeda L.) Is Affected By…

29 Definisi Jembatan adalah sebidang tanah yang dibuat untuk mencegah genangan air di dalam hutan, yang menyebabkan kurangnya ventilasi. Ukuran tempat tidur: Lebar 100 – 150 cm Panjang 5 – 10 cm Tinggi 20 cm

1. Bedengan yang digunakan sebagai persemaian langsung – Digunakan untuk menanam bibit yang tinggi dan mudah dipindahkan. – Tanah dikondisikan gembur dan subur – Misal: kasein, tomat dan lain-lain. Bedengan digunakan sebagai tempat menanam benih dalam kantong, pot, dan tangki perkecambahan. – Bedengan tanah tidak perlu empuk dan gembur – Bedengan ditinggikan 20 cm dari tanah.

31 Fungsi naungan Melindungi tanaman yang sedang tumbuh dari terik matahari dan hujan Kekuatan sinar matahari yang masuk sesuai dengan kebutuhan tanaman muda Mencegah kehilangan air yang berlebihan pada tanaman.

B. Gebur c. Dapat menyerap air dan udara dalam proporsi yang sama dan dalam jumlah yang cukup d. Ini melepaskan banyak air dengan mudah. Ventilasi yang baik f. Media yang digunakan adalah campuran tanah, pasir dan kompos. Untuk menanam benih perbandingannya adalah 1:1:2 Tujuan utama dari perbandingan tersebut adalah agar media menarik dan jika benih dimakan maka dapat dipanen dengan mudah.

Baca Juga  Janganlah Memasang Titik-titik Yang Dapat Mengganggu Orang-orang Di Sekitar Kita

Departemen Pendidikan Nasional

1. Perlakuan mekanis – Pecahkan benih yang berkulit tipis pada air dan oksigen – Cara: Kikir, lapisi kulit benih dengan kertas pasir, buat lubang pada kulit benih dengan pisau dan kocok benih. 2. Perlakuan kimia – Gunakan bahan kimia untuk melunakkan kulit benih – Caranya: rendam benih dalam perlakuan kimia. – Bahan kimia yang biasa digunakan adalah asam sulfat, asam nitrat, kalium hidroksida. Terapi fisik – metode: perendaman dalam air panas, pengobatan demam

36 Pemilihan benih terbagi menjadi 3 jenis benih a. Bibit kualitas organik b. Benih berkualitas fisiologis c. Jenis kualitas fisik

1. Benih dengan kualitas biologis – Diperoleh dari benih murni – Pengetahuan tentang asal – Produksi tinggi – Tahan terhadap hama dan penyakit – Respon terhadap pemupukan – Beradaptasi dengan baik dengan lingkungan Sistem kualitas biologis – Kapasitas perkecambahan tinggi – Kualitas tinggi – Bersih dari kotoran – Cerah – Warna biji cerah – Ukuran biji normal

Tujuan Perkecambahan Menentukan jumlah benih yang berkecambah Memisahkan benih yang tumbuh cepat dari benih yang tumbuh lemah dan tumbuh lambat Memperoleh pertumbuhan tanaman yang seragam.

Cara Memilih Benih Padi Yang Baik Dan Berkualitas

Tidak beracun mudah menyerap air dan melepaskan banyak air PH Netral Bebas hama dan penyakit.

Benih ditanam tidak terlalu dalam atau terlalu dangkal

42 Penyapihan berarti memisahkan benih dari kelompok menjadi tanaman tunggal dalam kotak tersendiri sesuai dengan ukuran dan pertumbuhannya.

43 Tujuan Penyiangan Untuk mendorong pertumbuhan bibit Mempermudah tanaman beradaptasi dengan lingkungannya

Modul Pembibitan Tanaman Kelas Xi

Perkembangan sehat Sesuai umur, tidak terlalu tua dan tidak muda (sayuran 10-11 hari setelah tanam dan tanam 2 minggu setelah tanam) Akar yang baik Akar yang dapat tumbuh lurus dan tidak patah.

Cabut tanaman dengan cara memegang pangkal akar dan buang akar tanaman kemudian cabut, semai benih, cuci media tanam agar akar cepat menyatu dengan media.

47 Irigasi Berikut hal-hal yang perlu diperhatikan untuk mendapatkan air sesuai kebutuhan: 1. Kualitas air 2. Waktu pemberian air 3. Cara pemberian air.

Definisi 50 Kompos adalah kompos yang dihasilkan dari sisa tanaman atau kotoran hewan dan manusia. Contoh: pupuk kandang, bokashi, pupuk hijau dan pupuk kandang. Pupuk anorganik adalah pupuk yang dibuat oleh industri dengan menggabungkan bahan kimia dan mengandung bahan kimia yang dibutuhkan tanaman. Contoh: pupuk nitrat (urea, Za), pupuk fosfat (TSP), pupuk kalium (KCl)

Analisis Mutu Patologi Benih Pada Tanaman Pangan

Tahap pertumbuhan tanaman

Fisiologi benih, benih tanaman sayuran yang bermutu, benih bermutu, kriteria benih, pengertian benih bermutu, kriteria makanan bermutu, kriteria benih bermutu